Summary
Today was second day of Independence Day Event in Spenzadha. Today’s event was Mading On The Spot (MOS) or Wall Magazine Contest. The MOS team from my class, 9-8 was very enthusiastic. On this event, they have enthusiasm more than Making Logo. This thing happened maybe because they have prepared before. And what is more, the winner of MOS will able to attend Detcon 2k10, the largest youth event in Surabaya ! I thought that they want to attend Detcon 2k10, as same as me. There was 3 topic for the wall magazine; Make People Laugh, Ramadan, and Independence Day.
Kegiatan Mading On The Spot
Hari ini adalah hari kedua dilaksanakannya lomba HUT RI di Spezadha. Lomba yang dilaksanakan hari ini adalah Mading On The Spot (MOS). Lomba MOS dilaksanakan setelah Upacara Bendera, yaitu sekitar pukul 08.30.
Tim MOS dari kelas saya, 9-8 beranggotakan Ita, Jihan, Anca, Leiga, dan Gazha. Masing-masing dari mereka mempunyai kesibukan masing-masing, begitu juga dengan saya. Sementara Gazha dibantu oleh Ilham sibuk membuat rangkaian listrik untuk menyalakan lampu, Ita, Jihan, Anca, dan Leiga sibuk memotong-motong sterofoam. Sedangkan saya, hanya sibuk memfoto dan menjepret pekerjaan mereka dengan kamera handphone saya. Saya senang sekali ketika melihat teman-teman saya yang sudah mempersiapkan bahan-bahan mading dengan matang, tidak seperti ketika lomba mendesign logo kemarin Sabtu (07/08/2010). Tentu saja, hari ini harus lebih baik daripada kemarin bukan? J
Membuat Rangkaian Listrik. Gazha dan Ilham ketika sedang membuat rangkaian listrik. (Captured by Widya Prihesti / IX-8) |
Mengukur Sterofoam. Leiga ketika mengukur sterofoam. (Captured by : Widya Prihesti / IX-8) |
Mereka semangat sekali ketika membuat MOS ini. Mereka terlihat sangat antusias. Sikap antusias mereka mungkin dikarenakan mereka ingin mengikuti MOS Detcon 2k10, karena setahu saya pemenang lomba MOS Spenzadha akan dikirim untuk mengikuti MOS Detcon. Selain itu, tahun lalu Spenzadha berhasil meraih Top Ten MOS Detcon 2k9. Hal tersebut mungkin juga menjadi penyemangat mereka.
Piala Top Ten MOS Detcon 2k9. Piala dari Detcon yang berhasil diraih Spenzadha tahun lalu. (Captured by Widya Prihesti / IX-8) |
Dalam tulisan kali ini saya banyak membahas tentang kelas saya dan juga warga 8 lainnya. Maksud saya adalah VII-8, VIII-8, dan IX-8.
Saya bertanya kepada Ita, tentang tema dalam mading kelas kami. Ita menjawab bahwa tema dalam mading kami adalah Ramadan. Tema Ramadan dipilih karena banyak fakta menarik seputar Ramadan, antara lain; Malam Lailatul Qadar, Amalan yang Salah pada Ramadan, dan Wanita Haid ketika Malam Lailatul Qadar. Saya manggut-manggut mendengar penjelasan Ita. Saya juga menanyakan bahan-bahan apa yang digunakan dalam mading ini, tetapi Ita tidak menjawabnya. Untunglah saya kreatif –sesuai visi Spenzadha- maka saya mengecek sendiri bahan-bahan yang digunakan. Ternyata bahan-bahan yang digunakan banyak sekali. Bahan utama adalah sterofoam. Bahan-bahan lainnya yaitu cat air, spidol, lem gabus, lem, kertas lipat, bohlam lampu, baterai, kabel dan lain sebagainya. Jumlah kata yang dibatasi membuat saya tidak mungkin menyebutkan semua bahan yang digunakan.
Setelah tidak digubris lagi oleh Ita –nasib jadi wartawan-, saya meninggalkan kelas saya dan menuju kelas VIII-8. Kelas VIII-8 merupakan kelas penuh kenangan untuk saya J.Disana saya disambut oleh Yasinta dan kawan-kawannya. Mereka semua semangat sekali menjawab pertanyaan dari saya. Rupanya, mereka juga menggunakan tema Ramadan.Tema tersebut dipilih karena sebentar lagi Bulan Ramadan datang. Sayangnya, mereka kurang menyukai lomba MOS ini. Menurut mereka lomba ini menghabiskan uang, dan yang lebih mengesalkan lagi, mereka tidak mendapatkan konsumsi. Nah lho, enak dong kalau dapat konsumsi? :p
Kerja Sama. Anak-anak kelas VIII-8 bekerja sama membuat mading. (Captured by Widya Prihesti / IX-8) |
Kemudian, saya menuju ke kelas VII-8. Tidak satupun siswa di kelas VII-8 yang saya kenal. Ketika saya bertanya, mereka menjawab dengan lesu. Tema mading mereka adalah Make People Laugh, tujuan mengambil tema tersebut adalah ingin membuat mading yang lucu. Dengan polosnya mereka berkata kepada saya bahwa mereka tidak ingin ada lomba mading lagi. Saya tertawa dan segera meninggalkan kelas tersebut, lalu kembali ke kelas saya.
Setengah Jadi. Mading dari kelas VII-8 yang baru setengah jadi. (Captured by Widya Prihesti / IX-8) |
Sesampainya di kelas, saya menyadari bahwa ternyata hanya kelas saya yang mengerjakan mading di koridor (bukan di dalam kelas). Tak apalah, kami memang berani beda J Ganbatte ne, 9-8 J
Sekian dari saya ^^
Karya Kami. Inilah hasil akhir mading dari kelas 9-8 (Captured by Widya Prihesti / IX-8 ) |
Written by : Widya Prihesti / IX-8 , Sri Astiti / IX-8
Tidak ada komentar:
Posting Komentar